Dari Beras Hingga Kopi, Bantuan PLN Buat Masyarakat Terdampak Covid – 19

NUNUKAN – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang ekonominya terdampak pandemik covid – 19 , PLN Nunukan memberikan bantuan bahan – bahan kebutuhan pokok kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid – 19 Kabupaten Nunukan. Bantuan yang diberikan terdiri dari beras, telor, minyak goreng, mie instan, gula, kopi, susu dan teh.

Secara simbolis bantuan diserahkan oleh Manajer ULP Nunukan Rachmad Adi Widodo kepada Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid – 19 Kabupaten Nunukan, di Kantor Bupati Nunukan, Senin (8/6).

Seusai menerima bantuan, Bupati Laura menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah bersinergi dan bahu membahu bersama pemerintah daerah membantu masyarakat yang terkena dampak pandemik covid – 19. “Semakin banyak pihak yang ikut terlibat membantu masyarakat akan semakin baik. Selaku pemerintah daerah, saya menyampaikan terima kasih,” kata Laura.

Bantuan selanjutnya akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya yang selama ini belum pernah menerima bantuan sosial apapun di wilayah Kelurahan Nunukan Barat.

Sudiasih, Lurah Nunukan Barat yang ikut mendampingi bupati dalam penyerahan bantuan tersebut menyampaikan bahwa di wilayahnya masih banyak warga belum pernah menerima bantuan sosial apapun dari pemerintah karena terkendala tidak memiliki dokumen kependudukan.

“Syarat untuk dapat memperoleh bantuan sosial dari pemerintah selama ini harus mempunyai dokumen kependudukan yang lengkap, sementara di wilayah kami masih ada warga yang tidak memiliki KK dan KTP tetapi kenyataanya mereka sudah lama berdomisili. Mereka inilah yang selama ini belum pernah menerima bantuan apapun, padahal mereka juga sangat terkena dampak dari wabah ini,” kata Sudiasih.

Sementara itu masih di hari yang sama, Bupati Laura juga kembali menerima bantuan masker kain dari PT. Pertamina. Sebelumnya, PT. Pertamina juga sudah memberikan bantuan berupa masker dan hand sanitizer.

(HUMAS)

Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI Djashar Djamil bagi langsung Sembako ke Warga pulau panikiang Desa madello kab Barru


Barru-Berandankrinews.com
Kegiatan Bakti Sosial Secara Door to Door dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 yang diserahkan oleh Brigjen TNI Djashar Djamil, S.E., M.M (Danrem 141/TP) di dampingi oleh Letkol Kav Ali Syahputra Siregar,SH.,MH (Dandim 1405/Mlts) di Pulau Pannikiang Desa Madello Kec Balusu Kab Barru. Selasa (09/06).

Danrem 141/Tp menyampaikan Kegiatan pemberian bantuan sembako tersebut untuk membantu pra sjahtera yang ada, di Pulau Panikiang, kami juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap memakai Masker dan jaga jarak serta selalu mencuci tangan, jaga lingkungan agar tetap bersih dan hidup sehat,dengan adanya perkembangan Covid 19 maka masyarakat diharuskan untuk tetap diam dirumah saja.

Disela-sela pemberian sembako, Danrem juga memberikan uang tunai kepada orang tua Sdri. Acce (30) penderita sakit lumpuh sejak lahir dan Sdri.Halijah (87) selaku orang yang paling tertua di pulau Panikiang dan menyerahkan Beras 150 kg kepada masyarakat Pannikiang.

Muh Ishak Hammer

Tangkal Isu Provokatif Covid-19 Jadi Lahan Bisnis, ini penekanan Danyon C Pelopor

Bone, Berandankrinews.com
Penekanan khusus disampaikan Danyon C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan S.Sos kepada jajarannya saat memimpin apel kesiapsiagaan di Lapangan Apel Mako Batalyon C Pelopor Jalan MH Thamrin Kecamatan Tanete Riattang,
Rabu 10 Juni 2020

Dalam Apel Kesiapsiagaan ini Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel juga menggelar seluruh perlengkapan dinas yang dimiliki mulai dari persenjataan hingga seluruh kendaran dinas.

Dalam arahanya pada apel kesiapsiagaan Danyon meminta seluruh personelnya ikut membantu pemerintah, meredam isu provokatif yang beredar di media sosial tentang covid-19 dijadikan lahan bisnis.

“Dengan perkembangan situasi Kamtibmas di wilayah Sulsel, selama pandemi Covid-19 melanda, telah beredar isu provokatif yang menyatakan bahwa Covid-19 di jadikan lahan bisnis oleh petugas penanganan Covid-19. Agar seluruh personil untuk berusaha meredakan isu tersebut di masyarakat dengan memberikan pemahaman terhadap masyarakat dengan cara jangan mudah mempercayai berita-berita hoaks yang beredar di medsos,” ujar Danyon Tindizz ini.

Kompol Nur Ichsan menegaskan, pihaknya selalu siap, kapanpun dibutuhkan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Intinya, Personel Yon C selalu siap kapanpun digerakkan untuk tugas hal ini dibuktikan dengan kelengkapan isi ransel yang telah sesuai dengan standar penugasan Brimob,” tegasnya.

Pada apel tersebut, Danyon tak lupa mengingatkan terkait pelaksanaan ibadah di mesjid secara berjamaah. Ia menekankan setiap personel agar tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu melakukan pemeriksaan suhu tubuh, memasuki Bilik Dekontaminasi, mencuci tangan serta Physical Distancing.

“Marilah kita sama-sama berdoa agar pandemi ini cepat berakhir. Tetap jaga jarak, kebersihan dan jaga kesehatan agar imun kita tetap stabil serta patuhi aturan yang telah di tetapkan oleh pemerintah,” pungkasnya.

Pada apel kesiapsiagaan, seluruh personil tetap menggunakan perlengkapan perorangan berupa rangsel dimana isi dari rangsel tersebut sesuai dengan surat perintah Dankorps Brimob Polri sehingga seluruh anggota telah siap operasional.

Apel kesiapsiagaan turut dihadiri oleh Wadanyon, para Pasi, Danki, dan Wadanki Jajaran Batalyon C Pelopor serta diikuti oleh seluruh Personel Batalyon C Pelopor Satbrimobda Sulsel.

Selain itu di tempat berbeda Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Kombes Pol. Muhammad Anis, P.S., S.I.K., M.Si. menegaskan kepada seluruh jajaran agar selalu siap dalam menghadapi kondisi yang memerlukan kehadiran Brimob.

“sebagai wujud Bhakti Brimob Untuk Nusantara,jajaran Satbrimob Polda Sulsel selalu siap bertugas kapanpun dan dimanapun. Jadi saya telah memerintahkan kepada seluruh jajaran Batalyon untuk senantiasa mengecek kesiapan Personel, kendaraan dan seluruh perlengkapan pendukung dalam tugas”. Tutup Kombes Pol Muhammad Anis

100 Lansia Terima Bansos Rp. 2,7 Juta Halia : Alhamdulillah Dapat Rejeki Halal Hari Ini

NUNUKAN – Meskipun kedua tangannya terlihat bergetar saat menerima amplop berisi uang dari Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, namun pancaran kegembiraan begitu jelas tergambar dari wajah Halia yang sudah terlihat mulai berkeriput itu. Tidak henti – hentinya terucap kata syukur dari bibirnya yang tertutup masker kain berwarna putih.

“Alhamdulillah ya Allah saya dapat rejeki halal hari ini,” kata Halia sambil mengangkat kedua tanganya. Nenek berusia lebih dari 70 tahun yang tinggal di Nunukan Selatan ini mengaku akan menggunakan uang tersebut untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari – hari.

Halia, Siti dan Mane adalah tiga orang yang secara simbolis menerima bantuan sosial Program Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (Progres LU) Kementerian Sosial Republik Indonesia dari Bupati Laura di Kantor Bupati Nunukan, Rabu (10/6).

Bupati Laura sebelum menyerahkan bantuan tersebut menyampaikan apresiasinya kepada Kementerian Sosial Republik Indonesia yang sudah memberikan bantuan khusus buat para lanjut usia (Lansia) di Kabupaten Nunukan. “Saya kira ini adalah program yang sangat bagus karena khusus menyasar para orang – orang tua yang memang sangat rentan jika sampai terkena wabah covid – 19 ini,” kata Laura

sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nunukan Jabbar yang turut mendampingi bupati saat penyerahan bansos tersebut menerangkan bahwa Progres LU adalah bantuan sosial berupa uang tunai sebesar Rp. 2,7 juta per jiwa yang diperuntukkan khusus untuk para lansia.

Jumlah penerima bansos Progres LU di Kabupaten Nunukan mengalami peningkatan secara drastis karena adanya pandemic covid – 19, dari yang awalnya hanya 30 orang pada tahun 2019 menjadi 100 orang pada tahun 2020 ini. Nilai bantuannya pun juga mengalami kenaikan cukup besar, dari semula Rp. 2,4 juta menjadi Rp. 2,7 juta per orang.

Jabbar berharap bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik – baiknya sehingga mengurangi beban ekonomi selama terjadinya pandemik covid – 19 ini.

Para lansia yang menerima bansos pada tahun ini, menurut Jabbar, juga diutamakan yang berada di wilayah episentrum atau zona merah covid – 19, miskin, tinggal sendiri, serta yang sudah terdaftar di dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

( HUMAS )

Patroli Simpatik Ditengah Corona, Satgas 411 Kostrad Bagikan Sembako di Kampung Tanas Papua

Merauke — Dalam rangka memastikan keamanan serta mempererat tali silaturrahmi dengan masyarakat binaan diwilayah perbatasan RI-PNG, Satgas Pamtas Yonif MR 411/PDW Kostrad Pos Kotis, melaksanakan kegiatan patroli simpatik sekaligus membagikan bingkisan untuk meringankan beban warga terdampak pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif MR 411/PDW Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han., dalam rilis tertulisnya di Merauke, Papua, Rabu(10/6/2020).

Dansatgas mengungkapkan, di samping melaksanakan tugas pokok menjaga keamanan diwilayah perbatasan RI-PNG sektor selatan Kabupaten Merauke. Satgas Pamtas Yonif MR 411/PDW Kostrad juga melaksanakan pembinaan teritorial (Binter).

Lanjutnya, hal tersebut seperti yang dilaksanakan Pos Kotis dipimpin oleh Pasi Ops Satgas Lettu Inf Kerti Dharma Sugita dan 12 orang anggota, melaksanakan patroli simpatik di Kampung Tanas, Distrik Eligobel, Selasa(9/6/2020) siang.

“Sambil memastikan keamanan dan menghimbau masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. Kita juga membagikan bingkisan guna membantu meringankan beban warga binaan akibat dampak Covid-19,” ujarnya.

Rizky menjelaskan, banyak warga yang sehari-harinya bertani, mencari ikan, berburu atau mencari sagu dihutan, sehingga pendapatannya tidak menentu, melalui patroli simpatik ini harapannya dapat bermanfaat dan sedikit membantu warga.

“Dalam bingkisan yang kita berikan terdiri dari sembako, buku, alat tulis serta pakaian layak pakai sebagai wujud kepedulian dan perhatian kepada sesama,” ucapnya.

Sambil berkeliling kampung, sambung Dansatgas, anggota juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari guna memutus mata rantai penyebaran covid-19.

“Kita ajal warga tetap ikuti peraturan pemerintah, seraya bersama-sama berdoa, semoga pandemi Virus Corona ini dapat segera kita lewati,” ucapnya.

Tambahnya, kegiatan patroli simpatik ini juga sebagai salah satu wujud pengaplikasian program serbuan teritorial Satgas Pamtas Yonif MR 411/PDW Kostrad guna mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat.

“Tidak lama lagi kita akan memasuki masa purna tugas, harapannya melalui kegiatan seperti ini akan semakin mempererat tali silaturahmi dan juga kedekatan yang terbina baik selama ±11 bulan ini,” pungkas Alumni Akmil tahun 2003 tersebut.

Sementara itu, salah satu warga
Girson Twijay (40) menyampaikan ucapan terimakasih kepada Satgas Yonif MR 411/PDW Kostrad atas kepedulian dan perhatiannya dirinya dan warga Kampung Tanas.

“Terimakasih banyak bapak-bapak TNI dari Pos Kotis, telah peduli dengan kami disini, kami semua sangat senang Satgas selalu dekat dan membantu kesulitan warga,” tutur Girson.

(Lettu Asep Saepudin)