Bupati Nunukan H. Irwan Sabri Kembali Menerima Kunjungan Kyudenko Corporation 

NUNUKAN – Bupati Nunukan kembali menerima kunjungan Kyudenko Corporation, perusahaan asal Jepang yang bergerak di bidang konstruksi, desain dan instalasi infrastruktur tenaga listrik di ruang kerja Bupati lantai III, Kantor Bupati Nunukan, Selasa (08/07).

Pertemuan tersebut dilakukan guna membahas kelanjutan berkaitan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa (PLTBm) dimana Pemerintah Kabupaten Nunukan bersama Kyudenko, telah menyepakati dalam menentukan lokasi proyek di Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan, yang rencana konstruksinya dilaksanakan di tahun 2026 mendatang.

Kendati demikian, tantangan utama yang masih dihadapi adalah penentuan nilai jual listrik dari pembangkit kepada PLN. Kyudenko diminta agar melakukan kajian lebih spesifik untuk menekan indeks biaya produksi, sehingga tarif yang diajukan dapat disesuaikan dengan kebijakan nasional.

Selanjutnya, Bupati Irwan turut meminta kepada pihak Kyudenko untuk menyelesaikan langsung di pusat terkait masalah bahan baku lokal.

Proyek ini menjadi salah satu langkah strategis Kabupaten Nunukan untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil dan memperkuat ketahanan energi daerah dengan pendekatan yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.

“Mudah-mudahan kita mendapatkan apa yang menjadi keinginan Kyudenko untuk bisa melanjutkan investasi di Kabupaten Nunukan dan harapan kami mudah-mudahan rapat berikutnya semakin maju”, ucap Irwan. 

(PROKOMPIM)

SMSI Kaltara Bakal Gelar Rakerda ke-I dan UKW, Panitia Bertekad Sukseskan Acara

TANJUNG SELOR, – Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kalimantan Utara (Kaltara) bersama insan pers di Kabupaten Bulungan menggelar rapat persiapan pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) di Cafe Seruyuk, belum lama ini, (06/25).

Ketua SMSI Kaltara Victor Ratu didampingi Sekretaris SMSI Kaltara Didi Febriyandi, saat membuka rapat persiapan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke-I dan pelatihan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) mengatakan, Uji Kompetensi merupakan kewajiban menuju jurnalis yang kompeten dan berjenjang namun memang sifatnya tak dipaksakan.

“Kita lagi mempersiapkan Rakerda dan persiapan pelatihan uji kompetensi wartawan. Tentu jurnalis harus ikut UKW karena itu kewajiban bagi kita sebagai jurnalis sesuai aturan dewan pers. Tapi kami tak memaksakan jika teman-teman belum siap mungkin bisa tahun berikutnya. Ini juga perdana SMSI Kaltara menggelar UKW,” kata Victor.

Dirinya mengingatkan kepada para anggota yang akan mengikuti Uji Kompetensi untuk se-lebih mempersiapkan diri memahami Kode etik, penulisan berita dan teknik wawancara dan tentunya menjaga jejaring nara sumber.

“Tulis berita dan wawancara kan memang kerjaan sehari-hari, tapi dari semua itu yang terutama adalah jejaring. Nah jejaring ini memang cukup penting. Kita sebagai wartawan harus mempunyai hubungan luas, yang nanti akan menjadi penilaian tersendiri bagi tim penguji,” beber Victor.

“Lembaga uji yang akan menguji adalah dari pikiran rakyat, mohon doanya semoga semuanya berjalan lancar,” tambahnya.

Ketua Panitia Rakerda ke-I SMSI Kaltara dan UKW, Purnomo menambahkan, sudah memfinlakan nama-nama peserta yang akan mengikuti UKW berasal dari Kabupaten Bulungan, Kota Tarakan dan Kabupaten Nunukan.

“UKW tingkat kelas Muda ada 18 orang peserta , kelas Madya 24 orang dan kelas Utama ada 6 orang. Peserta sesuai jenjang tahun dan syarat mengikut UKW, tapi nanti akan di lihat kembali oleh penguji berkas persyaratannya. Untuk pelaksanaan akan digelar pada bulan Juli tahun 2025 ini. 

“Kami bertekad ingin memajukan jurnalis agar menjadi jurnalis kompeten, Kaltara juga bisa profesional, ada lisensi sertifikasi yang diakui sebagai jurnalis,” tukasnya.

(smsikaltara)

Bupati Nunukan Salurkan 133 Alsintan Kepada Brigade Pangan 

NUNUKAN – Bupati Nunukan H. Irwan Sabri hadiri kegiatan pendistribusian alat mesin pertanian bantuan dari Kementerian Pertanian untuk para brigade pangan dan alat mesin pertanian bagi kelompok tani bantuan APBD II di Kabupaten Nunukan. 

Acara itu dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Nunukan, Selasa (24/06).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program brigade pangan yang digagas untuk mendorong peningkatan produksi dan swasembada pangan melalui kolaborasi antara pemerintah, petani, penyuluh, dan generasi muda. Program ini menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi serta inovasi dalam sektor pertanian.

Bupati Irwan Sabri berharap dengan adanya bantuan alat mesin pertanian ini petani akan lebih giat dan bersemangat dalam berusaha tani tanaman pangan maupun hortikultura karena permasalahan kelangkaan tenaga kerja pada sektor pertanian tanaman pangan dan hortikultura dapat teratasi secara efektif dan efisien.

“Saya berharap kepada brigade pangan yang memperoleh bantuan alat dan mesin pertanian ini agar dapat memanfaatan bantuan yang diberikan. Semoga melalui bantuan ini, akan mampu meningkatkan produktivitas pertanian, pendapatan petani, serta mendorong tumbuhnya petani milenial di Kabupaten Nunukan”, tuturnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Nunukan Mukhtar di kesempatan itu menegaskan kepada para penerima alat untuk maksimal menjaga alat yang telah diberikan supaya swasembada pangan bisa tercapai di tahun 2026 nanti.

“Setiap Brigade akan ada penyuluh sebagai pendamping dan Babinsa untuk mengawasi penggunaan alat tersebut. Jika selama maksimal 2 tahun tidak digunakan akan ditarik kembali dan akan diberikan kepada Brigade yang baru”, ucapnya.

Adapun Mesin yang diserah terimakan sebanyak 113 unit dengan rincian :

1. Pompa Air : 8 unit

2. Rice Transplanter: 42 unit

3. Traktor Crawler : 22 unit

4. TR 2 : 8 unit

5. TR 4 : 23 unit

6. CH Besar : 2 unit

7. Power Thresher : 8 unit

Berikut Brigade yang menerima bantuan alat:

1. Brigade Pangan Maju Bersama – Nunukan

2. Brigade Pangan Taman Tani – Nunukan Selatan

3. Brigade Pangan Tani Jaya – Sebatik Barat

4. Brigade Pangan Garuda Perbatasan – Sebatik

5. Brigade Pangan Ambalat Sebatik Utara

6. Brigade Pangan Maju Perbatasan – Sei Menggaris

7. Brigade Pangan Milenial Atap – Sembakung

8. Brigade Pangan Antulun – Lumbis

9. Brigade Pangan perwakilan dari Krayan

10. Gabungan kelompok tani bersama (Desa Binalawan

(PROKOMPIM)

Upaya Bersama Peningkatan Kelistrikan di Kabupaten Nunukan, BNPP – Pemkab Nunukan Lakukan Koordinasi 

NUNUKAN – Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan Ir Jabbar M Si memimpin pertemuan dan rapat koordinasi dengan BNPP (Badan Nasional Pengelolan Perbatasan). Pertemuan ini dilaksanakan di ruang kerja Bupati Nunukan, Senin (23/6/2025).Tampak turut hadir juga Kepala OPD terkait.

Dalam kesempatan wawancaranya, Plt Sekretaris Daerah menyampaikan harapan pemerintah daerah dengan hadirnya investor yang masuk ini ditindaklanjuti dengan action dan langkah langkah lebih lanjut.

“Kebutuhan listrik ini adalah kebutuhan dasar bagi masyarakat kalau dilihat dari kemampuan sudah mencukupi untuk saat ini, tetapi mungkin sekian tahun ke depan ini kita masih akan kekurangan.Lalu ditambah lagi jika ada industri masuk, nah itu akan membutuhkan listrik yang besar”, Ujar Jabbar.

Perwakilan dari BNPP, Mario dalam wawancaranya menjelaskan tujuan dari diskusi ini adalah menindaklanjuti pertemuan sebelumnya bersama PLN.

“Setelah mendapat arahan bahwa di Nunukan mau dibangun pembangkit listrik, kurang lebih di Nunukan 20 megawatt dan di Krayan 5 megawatt, sehingga yang dibutuhkan saat ini adalah lokasi pembangunan”, ungkapnya.

Mario berharap hasil pertemuan Pemerintah Daerah dan investor ini membawa kebaikan dalam pembangunan kelistrikan di kabupaten Nunukan.

Rencana pengembangan kelistrikan di kabupaten Nunukan ini selaras dengan salah satu butir program pemerintah daerah kabupaten Nunukan yang tertuang dalam 17 Arah Baru Menuju Perubahan, yaitu memastikan Kebutuhan energi listrik terpenuhi.

(PROKOMPIM)

Hadiri Penyerahan Bantuan Alsintan, Wakil Bupati Nunukan Berpesan Agar Dapat Dimanfaatkan Serta Dirawat Dengan Baik

NUNUKAN – Wakil Bupati Nunukan, Hermanus, S Sos didampingi oleh Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan, Ir Jabbar hadir dalam penyerahan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani di wilayah Kabupaten Nunukan, Selasa (03/06/2025)

Penyerahan bantuan tersebut merupakan aspirasi anggota Komisi IV DPR RI, Dapil Kalimantan Utara, Mayor Jenderal TNI (Purn) Drs. Hasan Saleh kepada kelompok tani binaan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Nunukan untuk mendukung peningkatan produksi pertanian dan mendorong kemajuan sektor agrobisnis.

Bantuan alsintan yang diserahkan bervariasi, seperti cultivator, traktor roda dua, dan peralatan garap lahan lainnya.

Sasaran bantuan diserahkan kepada kelompok tani di berbagai wilayah kecamatan Kabupaten Nunukan yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi kerja, produktivitas pertanian, dan mendorong kesejahteraan petani.

Wakil Bupati Nunukan, Hermanus atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas perhatian dan kepedulian Drs. Hasan Saleh terhadap sektor pertanian di kabupaten Nunukan.

“Saya berharap bantuan ini dapat memberikan dampak positif dan membawa kemajuan bagi pertanian Kabupaten Nunukan, tentunya para petani merasa sangat terbantu dengan adanya alat mesin pertanian ini. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi kemajuan pertanian dan ketahanan pangan di Kabupaten Nunukan,” ujar Hermanus.

Lebih lanjut, Hermanus berpesan kepada para penerima bantuan, agar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya serta dirawat dengan baik agar dapat digunakan secara maksimal.

“Saya berharap para petani yang nantinya menggunakan alat ini dapat benar-benar memanfaatkannya untuk meningkatkan produktivitas pertanian,” tambahnya

Dalam kesempatan yang sama Hasan Saleh menyampaikan bahwa mitra kerjanya meliputi Kementerian Pertanian, Kementerian Kehutanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Badan Urusan Logistik (BULOG) Badan Pangan Nasional (BAPANAS), dan Badan Karantina Indonesia.

Hasan Saleh berharap, bantuan ini dapat mempercepat proses pengolahan lahan, penanaman, hingga panen, sehingga berdampak positif pada pendapatan petani.

Hasan Saleh juga menekankan pentingnya pemanfaatan alsintan secara optimal dan berkelanjutan.

Dia juga berpesan agar para petani dapat merawat alsintan yang diterima dengan baik agar masa pakainya lebih lama dan manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh seluruh anggota kelompok tani.

“Bantuan alsintan ini adalah wujud nyata perhatian pemerintah dan komitmen kami untuk memajukan sektor pertanian di Kabupaten Nunukan, Dengan alsintan yang modern, diharapkan petani kita bisa bekerja lebih efektif, efisien, dan tentunya menghasilkan panen yang lebih melimpah”, ujarnya.

Para petani yang menerima bantuan alsintan menyambut baik aspirasi anggota DPR RI tersebut.

Mereka berharap bantuan tersebut dapat mengatasi berbagai kendala yang selama ini dihadapi, seperti keterbatasan tenaga kerja dan lamanya proses pengolahan lahan secaга manual.

“Dengan adanya alsintan, diharapkan pertanian di Nunukan semakin maju dan mampu bersaing,” ungkap salah satu petani.

Hasan juga menyampaikan bahwa penyerahan bantuan alat mesin pertanian tersebut berasal dari anggaran APBN (Dana Aspirasi /Pokir-Pokok Pikiran) DPR RI.

Bantuan yang diberikan meliputi : 8 unit Traktor Roda Empat, 24 unit Traktor Roda Dua, 307 Unit Hand Sprayer Elektrik, 10 unit mesin Transplanter, 9 unit Mesin Irigasi Perpompaan, 3 unit Power Thresher, 107 unit Mesin Pompa Air, Bantuan Tanaman Holtikultura untuk 34 kelompok Tani, bantuan Ayam Petelur untuk 7 Kelompok Tani, 4 unit Combine Harvester.

Adapun Sepuluh kelompok tani yang menjadi sasaran program ini berasal dari :

Gapoktan Maju Bersama Kelurahan Mansapa, Gapoktan Makkawaru Kelurahan Selisun, Gapoktan Bina Bersama Kelurahan Nunukan Selatan, Gapoktan Mesa Kada Kelurahan Nunukan Barat, Gapoktan Berkah Ταni Desa Mansalong Kec. Lumbis, Gapoktan Seribu Temunung Desa Atap Sembakung Pak Sabu, Gapoktan Berkah Τανι Desa Mansalong Kec. Lumbis, Gapoktan Pada Idi Desa Binalawan Sebatik Barat, Gapoktan Langkah Bersama II Desa Sekaduyan Taka Sei Menggaris, Gapoktan Maju Bersama Kelurahan Mansaρα Nunukan Selatan.

(PROKOMPIM)