Ini Rincian Hasil Rekapitulasi Pilkada 2024 Tingkat Kecamatan Nunukan dan Nunukan Selatan

NUNUKAN – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Nunukan 2024 telah memasuki tahapan penyelesaian pleno hasil rekapitulasi di tingkat 21 kecamatan untuk pemilihan Bupati-Wakil Bupati dan Gubernur-Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Senin (02/12/2024).

Tidak terlepas dari Kec. Nunukan dan Nunukan Selatan yang telah selesai melakukan rekapitulasi pada hari minggu tanggal 1 Desember 2024 lalu.

Berdasarkan hasil rekapitulasi tingkat Kec. Nunukan, pemilihan Bupati-Wakil Bupati, untuk data jumlah surat suara yang diterima, termasuk surat suara cadangan 2,5 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 50.580 (Lima puluh ribu lima ratus delapan puluh), surat suara yang digunakan sejumlah 30.676 (Tiga puluh ribu enam ratus tujuh puluh enam), surat suara yang dikembalikan oleh pemilih (rusak atau keliru coblos) sebanyak 31, lalu surat suara yang tidak digunakan, termasuk surat suara cadangan sejumlah 19.873 (Sembilan belas ribu delapan ratus tujuh puluh tiga) dan jumlah pemilih disabilitas sebanyak 76.

Jumlah hasil perolehan suara Kec. Nunukan diantaranya pasangan calon (Paslon) 01 Andi M. Akbar Mattawang Djuarzah, S.E., M.M-Serfianus, S.I.P., M.Si sebanyak 8.918 (Delapan ribu sembilan ratus delapan belas) suara, paslon 02 H. Basri, M.Si-H. Hanafiah, S.E., M.Si dengan jumlah suara 8.090 (Delapan ribu sembilan puluh), paslon 03 H. Irwan Sabri, S.E- Hermanus, S.Sos sebesar 13.042 (Tiga belas ribu empat puluh dua) perolehan suara.

Kemudian, jumlah seluruh suara sah Kec. Nunukan sebanyak 30.050 (Tiga puluh ribu lima puluh), untuk suara tidak sah sebanyak 626 (Enam ratus dua puluh enam).

Untuk hasil rekapitulasi pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur wilayah Kec. Nunukan yakni untuk data jumlah surat suara yang diterima, termasuk surat suara cadangan 2,5 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 50.590 (Lima puluh ribu lima ratus sembilan puluh), surat suara yang digunakan sejumlah 30.677 (Tiga puluh ribu enam ratus tujuh puluh tujuh), surat suara yang dikembalikan oleh pemilih (rusak atau keliru coblos) sebanyak 34, lalu surat suara yang tidak digunakan, termasuk surat suara cadangan sejumlah 19.879 (Sembilan belas ribu delapan ratus tujuh puluh tiga) dan jumlah pemilih disabilitas sebanyak 76.

Paslon 01 Brigjen TNI (Purn) Sulaiman, S.Sos., M.H., M.M-Prof. Dr. Adri Patton, M.Si dengan perolehan suara 3.141 (Tiga ribu seratus empat puluh satu), paslon 02 Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum-Ingkong Ala, S.E., M.Si sebanyak 19.602 (Sembilan belas ribu enam ratus dua) suara, lalu paslon 03 Dr. Yansen TP, M.Si-Mayjen TNI (Purn) H. Suratno, S.I.P., M.I.Pol sejumlah 6417 (Enam ribu empat ratus tujuh belas) suara, dimana jumlah suara sah sebanyak 29.160 (Dua puluh sembilan ribu seratus enam puluh) dan tidak sah 1.517 (Seribu lima ratus tujuh belas).

Hasil Rekapitulasi Kec. Nunukan Selatan

Sementara, hasil rekapitulasi Kec. Nunukan Selatan untuk pemilihan Bupati-Wakil Bupati yaitu data jumlah surat suara yang diterima, termasuk surat suara cadangan 2,5 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 19.282 (Sembilan belas ribu dua ratus delapan puluh dua), surat suara yang digunakan sejumlah 12.725 (Dua belas ribu tujuh ratus dua puluh lima), surat suara yang dikembalikan oleh pemilih (rusak atau keliru coblos) sebanyak 8, lalu surat suara yang tidak digunakan, termasuk surat suara cadangan sejumlah 6.549 (Enam ribu lima ratus empat puluh sembilan) dan jumlah pemilih disabilitas sebanyak 70.

Perolehan suara Pilbup untuk wilayah Kec. Nunukan Selatan diantaranya paslon 01 sebanyak 4.223 (Empat ribu dua ratus dua puluh tiga) suara, paslon 02 dengan jumlah suara 3.404 (Tiga ribu empat ratus empat), paslon 03 sebesar 4.786 (Empat ribu tujuh ratus delapan puluh enam) perolehan suara, adapun suara sah sebanyak 12.413 (Dua belas ribu empat ratus tiga belas) dan tidak sah sejumlah 312 (Tiga ratus dua belas).

Lalu, pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Kaltara rincian hasil rekapitulasi tingkat Kec. Nunukan Selatan jumlah surat suara yang diterima, termasuk surat suara cadangan 2,5 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 19.280 (Sembilan belas ribu dua ratus delapan puluh), surat suara yang digunakan sejumlah 12.942 (Dua belas ribu sembilan ratus empat pupuh dua), surat suara yang dikembalikan oleh pemilih (rusak atau keliru coblos) sebanyak 7, lalu surat suara yang tidak digunakan, termasuk surat suara cadangan sejumlah 6.331 (Enam ribu tiga ratus tiga puluh satu) dan jumlah pemilih disabilitas sebanyak 70.

Perolehan suara Pilgub Kaltara daerah Kec. Nunukan Selatan diantaranya paslon 01 Paslon dengan perolehan suara 1.189 (Seribu seratus delapan puluh sembilan), paslon 02 sebanyak 9.326 (Sembilan ribu tiga ratus dua puluh enam) suara, lalu paslon 03 sejumlah 1848 (Seribu delapan ratus empat puluh delapan) suara, dimana jumlah suara sah sebanyak 12.363 (Dua belas ribu tiga ratus enam puluh tiga) dan tidak sah 579 (Lima ratus tujuh puluh sembilan).

Data rincian tersebut berdasarkan hasil unggah rekapitulasi D.Hasil pemilihan Bupati-Wakil Bupati dan Gubernur-Wakil Gubernur pada laman resmi KPU RI ( https://pilkada2024.kpu.go.id/pilgub & https://pilkada2024.kpu.go.id/pilwalkot/kalimantan-utara/nunukan )

Bersama dengan itu, Komisioner KPU Nunukan, Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, dan Pengumuman, Abdul Rahman menjelaskan bahwa rekapitulasi tingkat kecamatan telah selesai dan akan dilanjutkan pada tingkat kabupaten.

“Hasil rekapitulasi Pilkada 2024 tingkat kabupaten untuk pemilihan Bupati-Wakil Bupati serta Gubernur-Wakil Gubernur dijadwalkan pada 5 hingga 7 Desember 2024 di Kantor KPU Nunukan,” sebut Abdul Rahman.

Adapun sebelumnya sesuai PKPU Nomor 2 Tahun 2024 rekapitulasi hasil perolehan suara Pilkada tingkat kecamatan dijadwalkan dimulai 28 November hingga 3 Desember 2024.

Namun perhelatan Pilkada Nunukan 2024 diwarnai dengan berita duka yakni wafatnya Plt. Sekretaris KPU Kab. Nunukan, Zulkarnaen, S.E., M.A.P pada Senin tanggal 02 Desember 2024.

Kami Pimpinan Beserta Segenap Kru Radio Berandankri dan Media Berandankrinews.com Turut Berduka Cita yang Sedalam-Dalamnya kepada Almarhum Plt. Sekretaris KPU Kab. Nunukan, Zulkarnaen, S.E., M.A.P, Semoga Amal Ibadah Beliau Diterima di Sisi Allah SWT dan Keluarga yang Ditinggalkan Diberi Ketabahan, Aamiin”.

(nam/nam)

Pengamanan Pasca Puncak Pilkada 2024, Kapolres Nunukan: Dapil IV Awalnya Terdapat Gejolak Tetapi Bisa Dikendalikan

NUNUKAN – Perhelatan puncak Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 telah usai digelar guna memilih Bupati-Wakil Bupati/Walikota-Wakil Walikota serta Gubernur-Wakil Gubernur.

Diketahui pengamanan tahapan pemilihan merupakan salah satu faktor penting dalam menyukseskan Pilkada termasuk di wilayah Kabupaten Nunukan.

Selaku Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Nunukan, AKBP Bonifasius Rumbewas, S.I.K mengucapkan rasa syukur dikarenakan pengamanan puncak hingga pasca Pilkada berjalan dengan tertib.

“Untuk pasca pilkada, Puji Syukur, Alhamdulillah sampai sekarang ini masih aman dan tertib ya,” ucap Bonifasius saat ditemui di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Nunukan, Jumat (29/11/2024).

Lebih lanjut, Bonifasius menuturkan bahwa hanya pada awal Pilkada terdapat situasi yang perlu pengawasan lebih pada wilayah daerah pemilihan (Dapil) IV Kab. Nunukan.

“Untuk situasi yang mungkin awalnya sedikit terdapat gejolak di dapil IV tetapi sudah dapat kita kendalikan hingga kondusif,” tuturnya.

Pengamanan tahapan Pilkada akan berlanjut dengan pergeseran hasil kotak surat suara, dimana seluruhnya akan berada di Kab. Nunukan pada tanggal 4 Desember 2024 untuk pelaksanaan pleno perhitungan rekapitulasi tingkat kabupaten.

Kemudian, Kapolres Nunukan tersebut juga menceritakan soal tantangan pengamanan Pilkada di wilayah Kab. Nunukan.

“Kita tau Nunukan ini sebagian wilayah geografisnya memang akses menuju TPS sangat jauh dan memang harus melalui jalur air dengan perahu, kemudian beberapa juga melaporkan kendala cuaca yakni hujan,” jelas Kapolres Nunukan.

Namun dari berbagai kendala tersebut, dirinya mengungkapkan bahwa kepolisian dapat mengantisipasinya.

(nam/nam)

Kejari Nunukan Musnahkan Barang Bukti dari 90 Perkara Berkekuatan Hukum Tetap

NUNUKAN – Kejaksaan Negeri (Kejari) Nunukan menggelar pemusnahan barang bukti tindak pidana umum yang berkekuatan hukum tetap di Halaman Kantor Kejari Nunukan, Jumat (29/11/2024).

Terlihat hadir pada kegiatan, Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid, S.E., M.M., Ph.D, Kepala Kejari (Kajarai) Nunukan, Fatoni Hatam, S.H., M.H, Kapolres Nunukan, AKBP Bonifasius Rumbewas, S.I.K, Danlanal Nunukan, Letkol Laut (P) Handoyo, Dansatgas Pamtas RI-Mly Yonarmed 11 Kostrad, Letkol Arm Gde Adhy Surya Mahendra, Kepala BNNK Nunukan,Anton Suriyadi Siagian, S.H., M.H, Kepala KSOP Nunukan, Ahmad Kosasi, S.H, Kodim 0911/Nunukan, serta Bea Cukai Nunukan dan jajaran Kejari Nunukan.

Selaku Kajari Nunukan, Fatoni Hatam mengatakan Kejari melakukan eksekusi pemusnahan terhadap barang bukti yang telah berkekuatan hukum tetap.

“Kejari Nunukan selaku eksekutornya, hari ini akan melakukan eksekusi pemusnahan barang bukti diantaranya Narkoba, senjata api, senjata tajam dan sebagainya terhadap 90 perkara,” sebut Fatoni Hatam.

Lebih lanjut, Kajari Nunukan tersebut menyebutkan bahwa barang bukti berasal dari 42 perkara Narkotika, 13 perkara Tindak Pidana Umum Lainnya (TPUL) dan 35 perkaran orang dan harta benda (Oharda) yang berkekuatan hukum tetap.

“Barang bukti yang dimaksud adalah dari 90 perkara yang bekekuatan hukum tetap yakni 42 perkara Narkotika, 13 perkara TPUL dan 35 perkara Oharda,” uca Kajari Nunukan.

Barang bukti yang dimusnahkan diantaranya narkotika yang disisihkan untuk persidangan dan sisa laboratorium netto ± 20,62 gram, senjata api, senjata tajam, besi, potongan kayu, baju, alat hisap sabu (bong) serta plastik.

Pemusanahan narkotika dilakukan dengan cara dilarutkan ke dalam air, diaduk hingga larut, lalu di buang.

Sedangkan, barang bukti senjata api dan sebagainya dimusnahkan dengan cara dipotong menggunakan gerinda sehingga tidak dapat digunakan kembali.

Terakhir, dilakukan pemusnahan dengan cara dibakar terhadap barang bukti berupa baju, plastik dan bong serta barang bukti lainnya.

(nam/nam)

Jaga Kondusifitas Pilkada 2024, Kapolda Kaltara Pantau Lima TPS di Nunukan

NUNUKAN – Pastikan pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara berjalan dengan kondusif, Kapolda Kalimantan Utara Irjen Pol. Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si, didampingi Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan, S.I.P., M.Han pantau langsung lima Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kab. Nunukan pada Rabu, 27 November 2024.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya TNI-Polri untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama proses pilkada di wilayah tersebut.

Kapolda bersama rombongan melakukan pemantauan ke beberapa TPS yang tersebar di kawasan Provinsi Kaltara khususnya Nunukan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh proses pilkada berjalan dengan lancar, aman, dan tanpa gangguan.

Kapolda Kaltara mengatakan, “Kami ingin memastikan bahwa proses pilkada di Kabupaten Nunukan berjalan dengan baik, aman, dan kondusif. Kami juga telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk meminimalisir segala bentuk potensi gangguan yang dapat mengganggu jalannya pilkada.”

“Untuk di Nunukan sendiri ada 5 TPS yang kami kunjungi, diantaranya TPS 01 dan TPS 02 Jalan Tanjung Kelurahan Nunukan Barat, TPS 10 Kelurahan Nunukan Timur serta TPS 01 dan 02 Desa Aji Kuning, Kecamatan Sebatik Tengah Kab. Nunukan,” lanjutnya.

Dalam kunjungan singkatnya ini, Kapolda Kaltara juga menekankan kepada seluruh personel jajaran Polres Nunukan maupun TNI untuk tetap menjaga netralitas dan solidaritas dalam menjalankan pengamanan Pilkada.

“Tetap jaga solidaritas, mari kita jalankan pengamanan Pilkada ini baik pemungutan suara, perhitungan suara hingga pelaksanaan Pilkada ini selesai,” ungkapnya.

Kapolda Kaltara juga menghimbau kepada personel untuk tetap melaksanakan pengamanan yang humanis kepada masyarakat. Serta mengajak masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara yang berlangsung hari ini.

Pantauan situasi di TPS-TPS yang dikunjungi Kapolda Kaltara bersama rombongan menunjukkan suasana yang tertib dan damai, masyarakat terlihat antusias menyalurkan hak suaranya.

Hadir dalam kegiatan Kombes Pol. Yohanes Jalung Siram, S.I.K Karo Ops Polda Kaltara, Kombes Pol. Sigit Ari Widodo, S.I.K Dirintelkam Polda Kaltara, Kolonel Inf Moh. Efendi, S.Ip Kasi Ops Korem 092 / Maharajalila, Letkol Inf Hendra Cipta, S.Sos.,M.Si Kasi Intel Korem 092 / Maharajalila, Andri Murhadi Kabinda Kaltara, Forkopimda Nunukan serta instansi terkait.

Dengan adanya pantauan ini, diharapkan situasi di Kabupaten Nunukan tetap kondusif, sehingga pelaksanaan pilkada dapat berlangsung dengan sukses dan tanpa hambatan.

(***)

Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara 02 ZIAP Unggul di TPS Lapas Nunukan

NUNUKAN – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) nomor urut 02, Zainal A. Paliwang-Ingkong Ala (ZIAP) berhasil unggul di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nunukan.

Hal tersebut disampaikan Kepala Lapas (Kalapas) Nunukan, Puang Dirham yang menyebutkan paslon 02 meraup sebanyak 432 suara.

“Berdasarkan perhitungan di TPS 901 dan 902, data pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 02 terbanyak dengan 432 suara dari 657 kertas suara sah,” ujar Puang Dirham di Lapas Kelas IIB Nunukan, Rabu (27/11/2024).

Sementara, Ia mengatakan untuk paslon nomor urut 01 dengan suara sebanyak 81, lalu nomor urut 03
sejumlah 144 suara.

“Untuk paslon paslon nomor urut 1, Andi Sulaiman-Adri Patton mendapatkan suara sebanyak 81, kemudian nomor urut 3 yakni Yansen-Suratno dengan jumlah suara 144,” katanya.

Bersama dengan itu, Kalapas Nunukan menuturkan hasil pemilihan Bupati dan Wakil Bupati pada perhelatan Pilkada di Lapas Nunukan.

“Untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Nunukan di 2 TPS yang ada, pasangan nomor urut 01, Andi Akbar-Serfianus mendapat 145 suara, lalu paslon 02, H. Basri-H. Hanafiah sebanyak 74 suara, terakhir paslon nomor urut 03, H.Irwan Sabri-Hermanus mendapatkan 236 suara,” ucap Kalapas Nunukan.

Terakhir, Puang Dirham mengucapkan terimakasih kepada para petugas pemilihan dan pihak kemanan hingga pelaksanaan pemungutan suara berjalan dengan lancar, aman dan tertib.

“Situasi pemilihan berjalan dengan sangat kondusif dan lancar, kami juga mengucapkan terima kasih kepada petugas KPPS dan PTS pihak keamanan yang sudah bertugas di Lapas Nunukan,” ungkapnya.

Adapun dua TPS di Lapas Nunukan diantaranya TPS 901 yang diperuntukkan pemilihan Bupati dan wakil Bupati Nunukan serta Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Utara, sedangkan TPS 902 dikhususkan untuk pemilih Gubernur dan Wakil Gubernur yang berasal di luar dari Kabupaten Nunukan.

(nam/nam)