Rumah Kost 4 Pintu Ludes Dilahap Si Jago Merah

Berandankrinews.com, Nunukan- Saguni Warga Jl. Cut Nyak Dien, RT 15, Nunukan Tengah Kecamatan Nunukan terpaksa mengalami Ratusan juta rupiah karena Rumah 4 pintu yang disewakannya itu ludes dilahap si Jago merah, Kamis (4/1) pukul 03.00 Wita dini hari tadi.

Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH melalui Kasubag Humas Polres Nunukan Iptu M.Karyadi mengungkapkan Pada saat itu Pelapor sedang tidur, Tak lama kemudian pemilik rumah kos (Saguni) mendengar teriakan “Kebakaran”.

“Dengan teriakan warga, Saguni keluar dan melihat rumah kost yang tak jauh dari rumah ia tinggal sudah dalam keadaan terbakar,” Terang Karyadi.

Berdasarkan data yang diperoleh Berandankrinews.com Saat kejadian penyewa kost sedang tidak berada ditempat yakni Juta Aco (35), Mia (40), Sumarni (40), Andi (32).

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Abdul Karim mengatakan, Kejadian Kebakaran di Jl. Cut Nyak Dien itu terjadi sekitar pukul 03.00 wita, Sebuah Rumah 4 pintu yang disewakan.

“4 Pintu kost tersebut, ada 2 pintu yang tidak berpenghuni. Sedangkan dua pintu lainnya ditemati dua kepal keluarga,” TerangNya.

Dikatakan Abdul Karim, Tiga Unit Mobil Pemadam kebakaran dan dua Unit mobil tangki dikerahkan untuk memadamkan api.

“Tiga Armada pemadam kebakaran dan dua unit mobil tangki air kita kerahkan untuk memadamkan api tersebut,” Katanya.

Berselang 30 menit api dapat dijinakan dan dilakukan pendinginan.

“Kejadian pukul 03.00 dan api padam dan dilakukan pendinginan sekitar pukul 03.30 wita,”Jelas Abdul.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu namun kerugian material mencapai ratusan juta rupiah.

Ditinggal Pergi, Rumah Sisa Tumpukan Arang

rumah Jami hanya tersisa rangka kayu yang telah jadi arang

Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)-Sebuah Rumah Jl.Jendral Sudirman Rt. 03 Desa Tanjung Karang Kecamatan Sebatik Induk Hangus terbakar Api. Kebakaran yang menimpa rumah Jami (60) itu terjadi Sabtu (10/11/2018) malam Sekitar pukul 22.00 wita.

Saksi mata, Andi Agustan (30) mendapatkan informasi oleh seorang perempuan yang tidak dikenalinya dan memberitahukan bahwa ada rumah yang terbakar di pinggir jalan. Andi bersama warga lainnya langsung mengecek rumah tersebut.

“Saya bersama warga lainnya langsung mengecek Rumah itu dan melihat ada kebakaran, kami langsung hubungi pemadam kebakaran,”kata Andi

Pemadam Kebakaran Sektor Sebatik Timur tiba di tempat kejadian sekitar pukul 22.32 wita dan langsung menjinakan kobaran Api tersebut dibantu Personil Polsek Sebatik Timur dan masyarakat sekitar turut membantu memadamkan api.

Petugas pemadam kebakaran bersama personel polsek sebatik saat menjinakan api. 

Tim pemadam kebakaran berhasil menjinakan api dan dilakukan pendinginan sekitar pukul 22.50 wita.

Informasi yang dihimpun berandankrinews.com pemilik rumah sedang tidak berada dirumahnya saat kejadian, Sang pemilik rumah sedang berada di Tawau, Malaysia. Namun dirumah tersebut ada empat orang yang dipercayakan untuk menjaga rumah itu.

Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH melalui Kasubag Humas Polres Nunukan Iptu M. Karyadi, SH mengatakan saat kejadian kebakaran sang pemilik tidak berada dirumahnya, sedang berada di Tawau, namun ke empat orang yang menjaga rumah tersebut kita panggil untuk dimintai keterangan terkait kebakaran ini.

“Empat orang tersebut kita panggil untuk dimintai keterangan yakni Edi Bin Daswali (28), Yusril Bin Cidda (25), Amiruddin Bin Basir (16) dan Jamal Bin Cidda (35). Keempatnya adalah warga Desa Tanjung Karang,”Jelas M. karyadi.

Karyadi menuturkan Dari keterangan ke empat orang tersebut yang dipercayakan oleh pemilik rumah untuk menjaga rumahnya bahwa keempat orang tersebut meninggalkan rumah sekitar pukul 19.00 wita dalam keadaan kosong dan lampu penerangan sedang menyala.

“informasinya tidak ada yang melakukan aktivitas seperti memasak, cas handphone sebelum meninggalkan rumah,” ujar karyadi

Belum diketahui penyebab dan latar belakang terjadinya kebarakan, Namun Polisi masih menyelidiki kasus ini.

“Saat ini masih dalam proses penyelidikan oleh Polsek Sebatik Timur dan untuk kerugian akibat dari kebakaran tersebut belum dapat ditaksirkan dikarenakan pemilik tidak berada ditempat saat kejadian,” jelasnya.

Penulis: OV

Foto sumber: Humas Polres

10 Unit Mobil Pemadam Kebakaran Dikerahkan Dalam Kebakaran Toko Duta Mode

 

Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)- Kebakaran yang menghanguskan bangunan Toko Grosir Duta Mode yang beralamat di jl. Fatimura, Nunukan Timur, Kabupaten Nunukan, Kaltara. Selasa (30/10) pagi tadi.

Kejadian itu terjadi sekitar pukul 05.00 pagi, terlihat kepulan asap yang menyelimuti bangunan toko tersebut.

Dalam kejadian tersebut 3 karyawan toko grosir bernama Ricky, M. Nur dan Posif yang tinggal dibangunan tersebut berhasil menyelamatkan diri,Namun ketiga karyawan toko itu tidak mengetahui kejadian kebakaran tersebut, diduga sementara penyebabnya dari arus pendek.

10 Unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan, dibantu 1 unit Mobil water canon Polres Nunukan dan beberapa bantuan mobil tangki dari masyarakat.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Nunukan, Abdul Karim ketika ditemui dilokasi kebakaran mengatakan Petugas sulit memadamkan lantaran bahan yang ada dibangunan tersebut mudah terbakar dan didalam bangunan tersebut banyak ruangan.

“Didalam bangunan banyak ruangan disekat, sehingga saat disemprot petugas otomatis tidak terkena. Lanjutnya bahan material banyak plastik dan Nilon, tercium bau karet itu yang membuat proses lama untuk pendinginannya,” kata Abdul karim.

Ia menambahkan petugas tidak mendapatkan kendala dalam kejadian itu.

Petugas pemadam kebakaran ketika melakukan evakuasi

“selama beberapa jam ini, kita belum ada kendala secara teknis, karena kita mengunakan air hidrant dan air alam dari bawah jembatan, ,” Kata Abdul.

Ia menuturkan tim resque ada 2 orang yang mengunakan tabung untuk masuk ke dalam bangunan tersebut secara bergantian.

Petugas pemadam kebakaran hampir 4 jam mengevakuasi kebakaran tersebut dengan dibantu BPBD dan Kepolisian.

“hampir 4 jam kita evakuasi sekarang tahap pendinginan,” Jelasnya.

Hingga saat ini belum bisa dipastikan penyebab kebakaran itu, namun diduga kebakaran tersebut dikarenakan korsleting arus pendek listrik.

Belum diketahui kerugian yang dialami, Namun diperkirakan mencapai Milyaran rupiah.

Penulis : AR