NUNUKAN – Komisi II DPRD Kabupaten Nunukan langsung ke Desa Sei Nyamuk, Kecamatan Sebatik Timur, Selasa (28/10/25) menyerap dan mendengarkan aspirasi masyarakat Nelayan.
Dalam pertemuan itu, Ketua Komisi II DPRD Nunukan Andi Fajrul Syam, S.H., didampingi Sekretaris Ramsah dan anggota H. Firman, berinteraksi langsung dengan warga, Ketua HNS Pak Thamrin, serta Ketua KTNA Pak Masjidil.
Dikesempatan itu, warga menyampaikan sejumlah persoalan yang mereka hadapi, terutama maraknya tindak kriminal di wilayah perairan Sebatik.
Periwtiwa itu menimbulkan keresahan di kalangan nelayan yang menggantungkan mata pencaharian dari hasil laut, karena khawatir menjadi korban tindak kejahatan di laut.
Ketua Himpunan Nelayan Sebatik, Thamrin mengatakan, aksi kejahatan sering kali terjadi di perairan laut Sebatik, Ia bersama warga berharap DPRD dan pemerintah daerah lebih peningkatan keamanan di perairan Sebatik agar nelayan bisa bekerja dengan tenang dan aman.
Menambahkan hal tersebut, Ketua KTNA Masjidil juga mengungkapkan bahwa kondisi ekonomi nelayan semakin tertekan akibat situasi ini.
Selain menghadapi ancaman, para nelayan juga mengalami penurunan hasil tangkapan dan kenaikan biaya operasional.
Menanggapi aspirasi itu, Ketua Komisi II DPRD Nunukan Andi Fajrul Syam menegaskan pihaknya akan menindaklanjuti laporan masyarakat dengan berkoordinasi bersama instansi terkait, termasuk aparat keamanan laut.
DPRD, kata dia, memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan setiap nelayan di wilayah perbatasan aman saat bekerja mencari nafkah.
Komisi II DPRD Nunukan juga mendorong peningkatan patroli di wilayah perairan Sebatik, upaya ini diharapkan mampu menekan angka kejahatan laut serta memulihkan keamanan Nelayan, dan memastikan koordinasi lintas sektor berjalan efektif agar pengamanan di laut lebih optimal.***
(Humas DPRD Nunukan)
