DBD Mewabah, Kecamatan Sebatik Timur Ajak Seluruh Instansi dan Masyarakat Lakukan Gerakan Pengendalian dan Penanggulangan DBD

Nunukan, Berandankrinews.com–Rapat koordinasi gerakan bersama untuk pengendalian dan penangulangan deman berdarah dengue (GEBUG DBD) yang berlangsung druang rapat Puskesmas Sungai Nyamuk Rt. 04 Desa Sungai Nyamuk Sebatik Timur Kabupaten Nunukan, Rabu (20/2/19).

Pada kesempatan itu Camat Sebatik Timur Wahyuddin S. Sos menyampaikan, Berdasarkan Intruksi Bupati Nunukan melalui Surat Edaran kepada kami selaku camat, agar melakukan rapat koordinasi dengan toko muspika sebatik dan masyrakat sebatik timur terkait marak nya gejala DBD. Mudah mudahan dengan kegiatan ini kita semua dapat berperan dalam usaha untuk pengendalian dan penanggulangan DBD.

Kapolsek Sebatik Timur AKP Susilo dalam sambutannya juga menyampaikan, pembahasan Pencegahan yang lebih diutamakan yakni kebersihan lingkungan yang perlu di jaga khususnya daerah lembab dan tergenang, dalam kegiatan ini sangat bagus karena terkait dalam upaya pencegahan sebelum ada yang terkena DBD.

Sementara itu, Dr Dahrah Kepala Puskesmas Sei Nyamuk mengatakan, Yang perlu kita ketahui kejadian deman berdarah bukan hanya terjadi di sungai nyamuk tetapi banyak juga terjadi di daerah lain seperti kecamatan sebatik timur ada 7 kasus, di desa sungai nyamuk 2 kasus, di desa tanjung harapan 2 kasus, di desa bukit aru indah 2, kasus di desa tanjug aru.

“Penyakit dbd ini disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti dimana nyamuk dapat terbang dengan radius sampai 350 meter, sehingga dapat menyerang siapa saja di dalam radius tersebut,”Jelasnya.

Disampaikan Dr Dahrah, telur-telurnya di bagian pinggir dari wadah yang tergenang air, Nyamuk demam berdarah tidak hidup di air yang kotor tetapi di air yang bersih.

Dia juga berpesan agar untuk memperhatikan wadah yang dapat menampung air serta melakukan 3 M.

“Jadi perlu selalu memperhatikan profil dan kaleng kaleng kosong, baskom, ember atau pun wadah yang dapat menampung air tergenang agar selalu dibersihkan dan di kuras airnya guna mencegah wadah tersebut di jadikan tempat bertelur,” beber Dr. Dahrah.

Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Sebatik Timur Wahyuddin, S. Sos, Kapolsek Sebatik Timur AKP Susilo, SE, Kepla Puskesmas Sei Nyamuk Dr. Dahrah, Danpos Pamtas Sei Bajo Letda inf. A, Para Kades dan ketua RT. (Dhian)