Babinsa kodim 1002/Barabai Aktif dampingi Petani Disawah

Babinsa Kodim Barabai Aktif Dampingi Petani di Sawah.

Barabai Kalsel.Berandankrinews
Babinsa jajaran Kodim 1002/Barabai aktif di wilayah binaan melaksanakan berbagai kegiatan yang langsung bersentuhan dengan rakyat.


Foto Babinsa kodim 1002/Barabai Aktif mendampingi Petani

Salah satunya yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 1002-04/Pantai Hambawang Serda Sunarko melaksanakan pendampingan Upsus (upaya khusus) pemindahan bibit padi jenis ciherang milik bersama Bpk. Zulkipli Poktan Berkat Usaha di desa Pantai Hambawang Timur Kec.Labuan Amas Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Rabu,(08/01/2020).

Disampaikan oleh bapak Zulkipli rencana bibit tanaman padi akan ditanya diatas lahan seluas 1 Hektare.Zulkipli juga mengaku senang dan terimakasih kepada TNI, khususnya Babinsa yang turun langsung membantu petani di sawah. Apalagi yang dilakukan Babinsa juga memberikan Motivasi maupun bimbingan dalam bertani,”ujarnya.

Plh.Danramil 1002-05/Pantai Hambawang Peltu Henri Murpianto bahwa kegiatan yang dilakukan oleh anggotanya (Serda Sunarko) dalam upaya menjaga ketahanan pangan, pemerintah mengajak TNI untuk ikut terjun ke sawah. Salah satunya dengan menerjunkan Babinsa untuk membimbing dan menjadi motivator para petani di wilayah binaannya melalui program pendampingan kepada Petani,”katanya.

Sementara itu Serda Sunarko mengatakan bahwa dirinya akan selalu siap mendampingi para petani guna menyukseskan program swasembada pangan dalam rangka mensejahterakan rakyat guna memantapkan kemanunggalan TNI Rakyat,”pungkasnya.

(pendim1002).

Terkesan Ragu Laksanakan Rekomendasi Ombudsman Rumengan Minta Mendikbud Nadiem Mundur


Mendikbud Nadiem Makarim dikantor ombudsman Desember 2019 saat memenuhi undangan ombudsman terkait Ijazah Dan gelar palsu Rektor Unima

Terkesan Ragu Laksanakan Rekomendasi Ombudsman,Rumengan Minta Mendikbud Nadiem Mundur
Jakarta-Berandankrinews
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Pelopor Angkatan Muda Indonesia (DPP PAMI) Fredi John Rumengan mendesak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nadiem Makarim segera mundur dari jabatannya sebagai menteri karena terlalu lambat melaksanakan Rekomendasi ORI Nomor : 0001/REK/0834.2016/V/2018 tangal 31 Mei 2018 tentang maladministrasi oleh Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi dalam penyetaraan ijazah doctor (S3) luar negeri dan kenaikan jabatan fungsional dosen menjadi guru besar atas nama Julyeta Paulina Amelia Runtuwene.

Menurut Rumengan, Mendikbud tidak konsisten memenuhi janjinya untuk segera melaksanakan rekomendasi Ombudsman.

“Seharusnya Mendikbud tidak perlu menunda-nunda melaksanakan rekomendasi Ombudsman dan langsung menonaktifkan Rektor Unima terlebih dahulu, baru menurunkan tim pemeriksa ke Unima agar tidak terjadi konflik kepentingan,” ujar Romy ketika dimintai tanggapannya di Jakarta Rabu (08/01-2020).

Kemendikbud,lanjutnya, kelihatan sekali tidak menghormati hasil investigasi dan penyelidikan yang sudah dilakukan Ombudsman melalui proses yang cukup panjang dan sangat teliti hingga ke Perancis untuk pengumpulan bukti data dan informasi.Bahkan Ombudsman telah mendatangi langsung Universitas De Marne La Valle Paris Perancis yang mengeluarkan ijazah S3 Rektor Unima Paulina Runtuwene ternyata sudah tidak ada lagi aktivitas sama sekali.

Yang sangat disesalkan,menurutnya lagi, adalah kedatangan Inspektorat Jenderal Muchlis R Luddin dan tim dari Jakarta ke Manado menimbulkan tanda tanya terkait objektifitasnya.”Saya dapat informasi dari sejumlah dosen di Unima bahwa waktu berangkat ke Manado Irjen berada dalam satu pesawat dengan rektor Unima Paulina Runtuwene, dan itu kan dapat menggangu independensi pemeriksaan,” ungkapnya.

Bahkan, informasi keberadaan satu pesawat dengan rektor Unima tersebut, menurut Rumengan sudah dibenarkan sendiri oleh Irjen Muchlis di depan sejumlah dosen Unima saat yang bersangkuan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah dosen Unima di salah satu hotel di Manado pada penghujung tahun 2019.

“Jika Nadiem bersikeras tidak mau menjalankan rekomendasi Ombudsman PAMI mensinyalir menteri sengaja memelihara oknum-oknum mafia pendidikan yang ada di Kemendikbud,” pungkas Rumengan.

Sementara itu,Irjen Kemendikbud Muchlis Luddin yang coba dikonfirmasi berkali-kali lewat nomor telpon selularnya
08111***699 tidak bersedia memberikan keterangan.

Sebagaimana diketahui,Rekomendasi Ombudsman Nomor : 0001/REK/0834.2016/V/2018 tangal 31 Mei 2018 berisi pencabutan gelar doctor S3 dan pemberhentian jabatan guru besar yang disandang Rektor UNIMA. Informasi dari pihak internal Ombudsman, ada 3 rektor yang bakal dipecat oleh Menteri Nadiem Makarim,termasuk rektor UNIMA

Iwan Hammer

Ratusan Personel Kodim 1407 Dan jajaran Korem 141/Tp Ikuti Gelar Kesiapsiagaan Antisipasi bencana Banjir

Watampone-Berandankrinews
Untuk mengantisipasi bencana banjir diwilayah Korem 141/Toddopuli, Ratusan Personil Kodim 1407/Bone mengikuti Apel gelar kesiapsiagaan Korem 141/Toddopuli dalam dalam rangka penanggulangan bencana banjir di 15 Kabupaten dan 1 Kota wilayah Sulawesi Selatan Tahun 2020,di Lapangan Merdeka Watampone Rabu 08/01/2020.

Apel kesiapsiagaan di gelar oleh Korem 141/Toddopuli terpusat di Lapangan Merdeka Watampone, diikuti oleh unsur TNI-Polri dan istansi terkait Pemerintah Kab. Bone dalam hal ini BPBD Kab. Bone, Basarnas,Tagana,Satpol PP,kemudian unsur Polri diantaranya: Polairud, Brimob C Polres Bone Sedangkan dari unsur TNI terdiri dari Korem 141/Tp, Kodim 1407/Bone,Kodim 1424/Sinjai,Kodim 1406/Wajo,Kodim 1423/Soppeng dan Balak rem 141/Tp.

Pelaksanaan apel gelar Kesiapsiagaan dipimpin langsung oleh Danrem 141/Tp Kolonel Inf. Suwarno,S. A. P, dihadiri oleh wakil Bupati Bone bersama Forkpimda Kab. Bone,Kasrem 141/Tp, Dandim 1407/Bone diwakili Kapten Kav. Junaedi,Dandim 1406/Wajo,Dandim 1423/Soppeng dan Dandim 1424/ Sinjai, para Dan,Kabalak Rem 141/Tp,Wadanyon Brimob C,Kepala BPBD Kab Bone,kepala Basarnas,Kasat Pol PP dan kepala Dinas sosial,Kepala PMI Kab.Bone.

Dalam amanatnya,
Danrem 141/Tp mengatakan bahwa
Apel Gelar Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam Banjir yang dilaksanakan ini, bertujuan untuk membangun sinergitas dan mengkonsolidasikan satuan pelaksana penanggulangan bencana alam di wilayah Korem 141/Tp khsususnya dan pemerintah daerah pada umumnya
serta untuk

mengantisipasi dan mengevaluasi sejauh mana kesiapan seluruh unsur yang terlibat baik unsur TNI, Polri, Pemda maupun organisasi masyarakat guna menghadapi kemungkinan bencana yang akan terjadi di wilayahnya.

Dengan kegiatan gelar pasukan ini diharapkan satuan pelaksana penanggulangan bencana alam Korem 141/Tp maupun Satuan penanggulangan bencana yang lain baik dari TNI,Polri,Pemda dan organisasi peduli bencana akan mampu bergerak cepat,tepat dan efisien jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam di wilayah Korem Korem 141/Tp.

Oleh karena itu,Setiap personel yang tergabung dalam pasukan siaga, agar setiap saat memantau perkembangan situasi dan kondisi cuaca,iklim dan perubahan alam yang terjadi,terutama terhadap wilayah rawan bencana di daerah
masing-masing.

Sebelum kegiatan Apel Gelar Kesiapsiagaan dimulai, diawali dengan kegiatan simulasi evakuasi korban bencana banjir dari tim evakuasi terpadu Kab.Bone gabungan TNI-Polri dan Isntansi terkait.

Selanjutnya,pengecekan alat pendukung evakuasi, seperti Pengecekan alat tim komunikasi,alat tim kesehatan,kendaraan dan dapur umum lapangan.

Penerangan kodim 1407 / Bone

Polres Sinjai pimpin Upacara Serah Terima Jabatan Kabag Ren

Kapolres Sinjai Pimpin Upacara Serah Terima Jabatan Kabag Ren

Sinjai-Berandankrinews
Bertempat dihalaman Mapolres Sinjai, Kepala Kepolisian Resor Sinjai Ajun Komisaris Besar Polisi (Akbp) Sebpril Sesa, S.Ik pimpin upacara serah terima jabatan Kepala Bagian Perencanaan (Kabag Ren) Polres Sinjai,yang dihadiri oleh Ketua Bhayangkari Cabang Sinjai Ny. Yovita Sebpril Sesa,Waka Polres Sinjai Kompol Sarifuddin,S.Sos,para Kabag, Kasat,Kapolsek,perwira staf dan Bhayangkari serta personel Polres Sinjai sebagai Peserta upacara. Rabu pagi (08/1/2020).

Adapun pejabat polres sinjai yang diserah terimakan yaitu Kompol L. Agus Sakobla,S.Sos,SH,M.Apt kepada Kompol Syahring dan mantan Kabag Ren Polres Sinjai mendapat jabatan yang baru sebagai Kabag Ren Polres Tana Toraja digantikan oleh Kompol Syahring mantan Kasubbag Renmin Bid Humas Polda Sulsel.

Dalam kegiatan tersebut,Kapolres Sinjai selaku inspektur upacara sekaligus membacakan sumpah jabatan lalu diikuti oleh pejabat baru yang akan melaksanakan serah terima jabatan didampingi oleh rohaniawan Ipda Massalinri.

Acara serah terima jabatan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan, berita acara pengambilan sumpah dan fakta integritas oleh pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan dan dilanjutkan amanat oleh Kapolres Sinjai.

Kapolres Sinjai dalam amanatnya yang intinya mengatakan bahwa mutasi jabatan dalam suatu organisasi termasuk dilingkungan Polri merupakan hal yang biasa sebagai wujud dinamika organisasi.

“Pergantian jabatan maupun perpindahan wilayah tugas,yang biasa dikenal dengan istilah tour of duty dan tour of area dilaksanakan dalam tubuh organisasi Polri demi kesinambungan berjalannya dinamika pelaksanaan tugas,sehingga visi dan misi Polri dapat terwujudkan juga demi pengembangan karier personel itu sendiri.ujarnya.

Lanjut,Kapolres Sinjai mengharapkan bahwa momen seperti ini dapat memberikan kontribusi yang positif kepada peningkatan produktifitas kerja Polres Sinjai dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

Kapolres Sinjai mengucapkan terima kasih kepada pejabat lama atas pengabdian, dedikasi dan kontribusi selama ini dalam mengemban tugas sebagai Kabag Ren Polres Sinjai.

“Kepada pejabat baru yang telah disumpah agar segera menyesuaikan diri dan laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.” ujarnya.

Humas Polres Sinjai

Strategi Sumber Daya , Perangkat dan Amunisi Gumregah Nusantara Dioperasikan Di Nasi Uduk Rakyat Kecil

Strategi,Sumber Daya,Perangkat dan Amunisi GUMREGAH NUSANTARA Dioperasikan di Nasi Uduk Rakyat Kecil

Jakarta-Berandankrinews
‘Dilapak PKL Nasi Uduk Berkah Bu Fatimah’ Belakang Kantor Pusat PLN Kawasan Blok M Jakarta Selatan Selasa Sore,7 Januari 2020 Mr.JS & Mr.AMSA berkreasi dan berinovasi untuk bekali Strategi,Sumber Daya,Perangkat dan Amunisi Untuk Kebangkitan – GUMREGAH NUSANTARA bagi Pelaku Ekonomi Rakyat Kecil sehingga usaha,ekonomi dan pekerjaannya maju berkembang dan nunggu hadapi era super kapitalis dan revolusi industri 4.0/5.0,dan hidupnya sejahtera dan makmur secara berkeadilan.

“Kami rumah di Ciputat Banten.Setiap hari bukan habis sholat ashar dan pulang jam 20.00 WIB. Alhamdulillah rata-rat omset Rp 2,5 juta / hari bisa untuk menafkahi keluarga dan sekolahkan anak-anak. Semua ini rezeki dari Allah Swt”, tutur PKL Nasi Uduk Bu Fatimah yang sudah 3 tahun berjualan di belakang Kantor Pusat PLN Kawasan Blok M Jakarta Selatan kepada Mr.JS dan Mr.AMSA.

InsyaAllah dalam waktu dekat segera realisasi dan dapat dinikmati dirasakan kemanfaatannya oleh pelaku ekonomi rakyat kecil, masyarakat dan seluruh bangsa kita.Yang mampu menjadi juru selamat ekonomi negeri ini dari serbuan super kapitalis dan revolusi industri 4.0/5.0 adalah ekonomi rakyat kecil, tutur Mr.AMSA pada kesempatan yang sama.

Kita mampu asal Mau!!!
GUMREGAH NUSANTARA
Segitiga Emas Keajaiban Nusantara
Pengubah Ekonomi Rakyat Kecil Nusantara

Jakarta,Selasa,7 Januari 2020
Salam hormat kami,

dr.Ali Mahsun Atmo M Biomed
Ketua Umum DPP APKLI
Pendiri/Presiden GUMREGAH NUSANTARA