Seluruh Kepala Disdukcapil Sulsel Menghadiri Rapat Sinkronisasi Penanganan Dokumen Bermasalah Bagi Pekerja Imigran di Nunukan

Nunukan, Berandankrinews.com–Kepala Dinas Kependudukan dan pencatatan Sipil Sulawesi Selatan memenuhi ruang rapat Wawasan Nusantara BP3TKI Kabupaten Nunukan, Kamis (14/3/19).

Kedatangan Kepala Dinas Kependudukan dan catatan sipil Sulsel ini dalam rangka menghadiri undangan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Kalimantan Utara untuk sinkronisasi penanganan dokumen bermasalah bagi pekerja imigran Indonesia yang berasal dari provinsi Sulawesi Selatan.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Kaltara, Samuel Parrangan, SE, M. Si mengatakan, kehadiran Kadis ini berkaitan dengan masalah tki, kalau kita lihat tki di Nunukan cukup repot khususnya yang dideportasi dan mereka tidak memiliki identitas. Kalau mereka urus ke Sulawesi Selatan kan cukup mahal dan jauh.

Sebab itu kami berkumpul disini, Sulawesi Selatan, Nunukan dan Provinsi Kaltara untuk menyatukan persepsi yang sama. Agar mereka dari asal tki ini, lebih cepat lebih mudah merespon apabila dibutuhkan surat pindah warga negara ke Nunukan, beber Samuel.

Diketahui sebagian besar warga Indonesia yang bekerja dimalaysi baik melalui prosedural maupin non prosedural berasal dari Sulsel dan Nusa Tenggara Timur. Ketika ditanyakan apakah nantinya kepala dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil NTT diundang juga ke Nunukan??

Samuel mengatakan, itu nanti, kita belum tahu, mudah-mudahan nanti Dinas provinsi Disdukcapil bisa berinisiatif seperti Sulsel juga.

Dalam Rapat sinkronisasi penanganan dokumen bermasalah bagi pekerja imigran Indonesia yang berasal dari provinsi Sulawesi Selatan dihadiri Kepala Kantor BP3TKI, Direktur KVPD, Kepala dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil Kaltara, Kadis Dukcapil Propinsi Sulawesi Selatan, Kabupaten Nunukan, Kabupaten Bone, Kabupaten Sinjai, Pinrang, Tanah Toraja, Sidrap, Palopo, Pangkep dan Wajo serta Imigrasi Nunukan, Disnakertans dan Perwakilan Perusahaan. (**)