Polres Nunukan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Kayan 2019

Berandankrinews.com-Nunukan, Polres Nunukan mengelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Kayan 2019 di Lapangan Apel Tribrata Polres Nunukan, Jalan Ujang Dewa Sedadap, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantor, bertugas sebagai inspektur upacara.

Sementara, Kaur Bin Ops AKP Supangat bertugas sebagai komandan dalam upacara tersebut.

Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro melalui Kasubag Humas Iptu M Karyadi mengatakan, upacara tersebut untuk mengecek kesiapan personel, dan kelengkapan pelaksanaan Penanganan Operasi Ketupat Kayan 2019 yang dihadiri oleh beberapa Instansi Forkopimda yang digabung jadi 4 Kompi.

Dikatakan Iptu Karyadi, berdasarkan pesan dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian, bahwa kegiatan operasi ketupat tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya karena ini bersamaan dengan kegiatan tahapan pemilu pileg dan Pilpres 2019, sehingga tingkat kerawanan ada beberapa potensi kerawanan yang dapat timbul, dan perlu diantisipasi, diantaranya terjadinya aksi pengerusakan, pencurian dan begal.

Sehingga itu, potensi tingkat kerawanan yang ada dinunukan ini juga menjadi perhatian kita.

“Sudah ada tiga tempat pos pengamanan operasi ketupat, yaitu di PLBL, Kawasan Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, Bandar Udara Nunukan dan satunya lagi adalah merupakan pos pelayanan yang berada di Pos Satlantas Polres Nunukan Alun-Alun Nunukan, nantinya ini akan diisi oleh beberapa Instansi gabungan TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Satpol PP dengan total 400 personil gabungan,” kata Iptu Karyadi, Selasa (28/5/19).

Pengamanan Operasi Ketupat Kayan ini akan dilaksanakan selama 13 hari, Mulai dari tanggal 29 Mei- 10 Juni 2019, Jelasnya.

Karyadi juga mengatakan, ada beberapa kegiatan-kegiatan prioritas, bagaimana kita memberikan pelayanan kepada masyarakat Nunukan yang akan melaksanakan mudik mengunakan jalur laut.

“Kita sudah berkordinasi dengan Instansi terkait, untuk menyiapkan pelayanan dipelabuhan Tunon Taka maupun PLBL, agar Pemudik merasa aman dari penjambretan dan hipnotis,” ujar Karyadi.

Saat di Kapal juga dihimbau kepada pemudik, agar menitipkan perhiasan maupun barang berharga kepada penitipan barang dikapal atau menyimpan ditempat pribadi yang aman dan tidak menimbulkan kejahatan.

Karyadi menghimbau agar tetap mengedepankan tindakan humanis, pelayanan dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1440 H/2019.

“Kami dari Polri, TNI dan satuan pengamanan lainnya, marilah kita melaksankan Operasi ketupat ini dengan mengedepankan tindakan humanis, pelayanan dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri dan arus mudik ini berjalan dengan aman, kondusif dan tetap berhati-hati. Segera meminta bantuan di pos-pos terdekat selama diperjalanan jika terjadi indikasi kejahatan,” Ujar Karyadi. (Red)