NUNUKAN – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Nunukan melakukan pemeriksaan tes urine kru kapal jalur Nunukan, Indonesia – Tawau, Sabah Malaysia di Pelabuhan Tunon Taka, Senin (23/12/2024).
Tes urine dilakukan bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Nunukan terhadap 12 orang yang terdiri dari nakhoda dan Kepala Kamar Mesin (KKM).
Selaku Kepala KSOP Nunukan, Ahmad Kosasih, S.H menjelaskan tujuan pemeriksaan tes urine dalam rangka kelancaran arus natal dan tahun baru (Nataru).
“Nataru kali ini kita antisipasi dengan melakukan tes urine terhadap kru kapal guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, karena kapal mereka ini rutin membawa penumpang ke Tawau, jadi untuk keselamatan penumpang, kru kapal serta kapal itu sendiri,” sebut Ahmad Kosasi.

Kemudian, Ia mengatakan bahwa hasil pemeriksaan keseluruhan kru kapal didapati negatif.
“Alhamdulillah, hasilnya sendiri dari 12 orang yang diperiksa termasuk nakhoda dan KKM hasilnya negatif,” kata Ahmad Kosasi.
Lalu, Kepala KSOP tersebut menuturkan dengan adanya pemeriksaan tes urine diharapkan lebih berhati-hati dalam membawa penumpang dan indikasi penyalahguna narkoba dapat dicegah.
“Karena mereka bekerja mengangkut jiwa manusia, harapan kami agar mereka lebih berhati-hati dalam melaksanakan pekerjaannya sehari-hari,” tutur Kepala KSOP Nunukan.

Bersama dengan itu, Kasubag Umum BNNK Nunukan, Wawan Kurniawan menyampaikan proses lanjutan saat didapati penyalahguna barang haram tersebut.
“Apa bila ada yang positif maka BNN akan melakukan Asesmen medis dan dilakukan rehabilitasi di Balai Rehabilitasi Milik BNN Sesuai dengan hasil pemeriksaan dari tim medis BNN,” ujarnya.
Selain melakukan tes urine, KSOP Nunukan juga gencar melakukan pengamanan arus libur Nataru di Pelabuhan Tunon Taka bersama dengan stakeholder terkait.
(nam/nam)

