Jelang PPL, FEBI IAIN Bone Adakan Pembekalan dan Perjanjian Kerjasama


Bone-Berandankrinews.com
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Bone melaksanakan pembekalan dan pelepasan bagi mahasiswa yang akan melakukan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Kegiatan tersebut terlaksana di Aula Utama IAIN Bone, Senin(13/02/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh civitas akademika FEBI IAIN Bone dan juga dihadiri oleh wakil rektor 1, dan wakil rektor 3.

Ketua Panitia, Andi Patimbangi, S.Pd, M.Pd, melaporkan jumlah pendaftar ppl tahun 2023 sebanyak 332 mahasiswa. Dengan rincian dari prodi perbankan syariah 157 mahasiswa dan dari prodi ekonomi syariah 175 mahasiswa. Dengan penempatan 60 instansi di kota bone. Kegiatan PPL ini akan berlangsung pada 14 februari-13 maret 2023.

Dekan FEBI IAIN Bone, Dr. Astuti, S.Ag., M.Pd berharap melalui PPL ini adalah wadah membangun kompetensi, bertambah pengetahuan, bertambah pengalaman, terbiasa disiplin, amanah pada tanggungjawab diinstansi masing-masing.

“bangun citra positif, bangun kemauan, bangun keinginan untuk menjadi insan yang adaptif, inovatif, dan solutif”.

Kegiatan ppl ini, sebagaimana informasi dari ketua panitia, dirangkaikan perjanjian kerjasama (Pks). Perjanjian ini Inisiatif ketiga laboratorium yang ada di FEBI IAIN Bone yaitu laboratorium akuntansi, laboratorium kewirausahaan,
laboratorium Perbankan Syariah.
Perjanjian kerjasama (pks) pada rangkaian ppl tahun ini sangat baik dan perlu dilanjutkan guna mensukseskan Indikator Kinerja Utama (IKU),” kata Astuti.

Wakil Rektor 1, Dr.Amir, M.Ag, mengatakan kegiatan PPL Febi ini mengangkat tema yang menarik dan bisa jadi percontohan bagi fakultas lain. Karena acaranya disertai dengan Perjanjian Kerjasama (pks) dengan lembaga lain yaitu perjanjian kerjasama Prodi Akuntansi Syariah dengan PT Rafka Mandiri Pratama,
Prodi Perbankan Syariah dengan Bank Muamalat area Bone.

Diakhir sambutannya, berpesan agar adik adik mahasiswa tetap menjaga nama baik kampus dan memberikan yang terbaik dipenempatan PPL masing-masing.

9 Best Poki Online game You could scientific games slots Wager 100 percent free Within the 2023

In the event you perform make it – there’s even a small amaze in the most end. Merely which can be maybe not designed or meant for the brand new people out of one legislation where online gambling services is actually forbidden by-law. Click on the drop off package ‘Pokies Programs’ and pick Pokies from the Software.

Exactly how we Like All of our Needed Nz On line Pokies | scientific games slots

You can payout amounts per current winning conjunction. Read more

Erreichbar Video /bf-games/ Poker Gratis Spielen

Beim Video Poker hingegen bekommt man immer unser relative Stelligkeit ein eigenen Spielhand ausbezahlt. Zeig MehrDas Auffinden ihr besten Casinoboni werde gerade en masse einfacher. Präzise wie within Slots müssen Sie darauf beachten, genau so wie höchststand der RTG – diese Ausschüttungsquote des Automaten wird. Unser besten Bonusangebote sind oft gleichwohl für Slot Gamer gemacht. Read more

Pemprov Kaltara Sampaikan Nota Pengantar Dua Raperda

TANJUNG SELOR – Mewakili Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Sekretaris Daerah (Sekda) Dr. H. Suriansyah, M.AP menghadiri Rapat Paripurna yang diselenggarakan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltara, Senin (13/2/2023).

Agenda pada rapat Paripurna ke-II Masa Persidangan Pertama ini adalah Penyampaian 2 (dua) Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Prakarsa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara dan Penyampaian 2 Raperda inisiatif DPRD Kaltara

Dalam kesempatan ini, Suriansyah menyampaikan nota pengantar pemerintah atas 2 Raperda. Diikuti dengan penjelasan kepentingan, tujuan penyusunan serta sasaran yang ingin dicapai dari Raperda tersebut.

Penyusunan 2 Raperda ini dimaksudkan untuk melaksanakan fungsi Pemerintahan Daerah secara efektif dengan tetap memperhatikan prinsip demokrasi, persamaan, keadilan dan kepastian hukum berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja.

“Penyusunan rancangan peraturan daerah tersebut telah mempertimbangkan perkembangan atau dinamika kehidupan masyarakat dan peraturan perundang-undangan,” katanya.

Selain itu, Raperda tersebut merupakan salah satu wujud usaha pemerintah untuk memberikan kepastian hukum, meningkatkan pembinaan dan pengawasan. Raperda ini dimaksudkan untuk mendorong optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sehingga tercapainya kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan pelayanan publik.

Ia menguraikan pada sambutannya, dua Raperda tersebut adalah Ranperda tentang Kerugian Akibat Pencemaran dan/atau Kerusakan Lingkungan Hidup. Kedua, Ranperda tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah No. 5/2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Kaltara.

Pada Raperda tentang Kerugian Akibat Pencemaran dan/atau Kerusakan Lingkungan Hidup, ia mengatakan, pembangunan ekonomi pada umumnya menyisakan permasalahan eksternalitas yang mengakibatkan kerugian lingkungan atau masyarakat.

Ketika lingkungan hidup telah terdegradasi, maka keberadaannya akan menjadi ancaman bagi pertumbuhan ekonomi dan dapat menimbulkan berbagai konflik sosial yang berkelanjutan di masyarakat.

Sebagaimana yang telah tercantum dalam UU No. 2/2022 tentang Cipta Kerja, Pasal 90 ayat pertama disebutkan bahwa Pemerintah Daerah memiliki tanggung jawab di lingkungan hidup dan berwenang mengajukan gugatan ganti rugi dan tindakan tertentu terhadap usaha atau kegiatan yang menyebabkan pencemaran atau kerusakan yang melibatkan kerugian lingkingunan hidup.

“Diperlukan suatu pedoman penghitungan kerugian lingkungan hidup akibat pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup,” imbuhnya di Ruang Rapat DPRD Kaltara.

Untuk Ranperda tentang Perubahan atas Peraturan Daerah No. 5/2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Kaltara, guna menciptakan birokrasi yang rasional, proporsional, efektif, efisien dan tepat ukuran perlu dilakukan penyesuaian pada pembentukan dan susunan organisasi perangkat daerah.

Selain itu, lanjutnya, perlu dilakukan evaluasi dan penataan kelembagaan dalam rangka menyelaraskan kebutuhan arah dan kebijakan pembangunan daerah.

Diakhir sambutannya, ia mengajak segenap pimpinan dan anggota DPRD Kaltara untuk memperkokoh tekad mewujudkan cita Provinsi Kaltara.

“Saya berharap kepada para anggota dewan agar kedepan, kerja sama, sinergi, dan kolaborasi legislatif dan eksekutif, terus kita tingkatkan. Komunikasi dan silaturahmi yang baik terus kita rajut, guna mewujudkan pembangunan yang lebih berkualitas dan lebih merata secara berkelanjutan,” tutupnya.

(dkisp)

PMII Politeknik Negeri Nunukan Gelar Pelatihan Kader Dasar (PKD) 1

NUNUKAN – Mewakili Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kesra Masniadi hadir pada acara Pelatihan Kader Dasar (PKD)-1 Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Politeknik Negeri Nunukan. Acara tersebut dilaksanakan di ruang rapat VIP lantai IV Kantor Bupati Nunukan, Senin (13/02).

Tampak hadir Forkopimda Kabupaten Nunukan, Ketua Cabang PMII Kabupaten Nunukan, perwakilan Politeknik Negeri Nunukan, Ketua Komisariat PMII PNN, IKA PMII serta KNPI Nunukan.

Bupati Laura dalam sambutannya yang disampaikan oleh Staf Ahli Masniadi mengatakan bahwa kemajuan suatu negara adalah terletak pada kualitas sumber daya manusia dan pendidikan memiliki peran penting untuk membangun sumberdaya yang berkualitas serta modal untuk mewujudkan masa depan berkelanjutan.

Lanjut menurut Laura kualitas yang baik tentu perlu untuk menciptakan masyarakat indonesia yang produktif kompetitif dan juga bersaing dikancah dunia.

“Ditengah perubahan zaman yang semakin maju sebagai generasi muda kita patut untuk terus mengikuti perkembangan zaman, terlebih sebagai seorang mahasiswa harus memiliki pemikiran kritis dalam menghadapi realita sosial yang selalu ada”, ungkapnya.

Kegiatan PKD itu menjadi momentum bagi calon kader PMII dalam melatih dan mengasah otak untuk berfikir kritis serta proses-proses kedepannya menjadi langkah yang tepat menuju kader pergerakan yang akan melanjutkan cita-cita PMII dalam memperjuangkan kemerdekaan NKRI dan juga menjaga islam dengan mengamalkan nilai-nilai ahlisunnah wal jamaah.

Disamping itu, kegiatan PKD tersebut merupakan kegiatan tersakral dalam PMII dan calon kader harus benar-benar melampiaskan seluruh semangatnya untuk mengembangkan jiwa spiritual dan intelektual supaya menjadi manusia sesungguhnya.

“Mewakili pemerintah Kabupaten Nunukan, saya merasa bangga dapat bersilaturrahmi dengan para peserta PKD-1 PMII Poltek Negeri Nunukan dan mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada panitia yang telah menyelenggarakan pelatihan ini, mudah-mudahan dengan pelatihan kader ini para peserta yang mengikuti pelatihan tentunya dapat mengikuti dengan sungguh-sungguh sehingga apa yang menjadi harapan dalam PKD ini tepat sasaran, artinya apa saja yang akan disampaikan oleh instruktur atau siapapun yang akan memberi materi ini merupakan hal yang sangat berharga untuk para generasi yang siap melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam rangka memperjuangkan ahlusunnah wal jamaah”, tambahnya.

Diakhir sambutannya, Laura berpesan kepada calon kader di PMII agar terus berikhtiar untuk mewujudkan visi menjadi lembaga utama mensejahterakan umat demi kemajuan Kabupaten Nunukan.

(PROKOMPIM)